Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 324 322551

Email

mmpi@iainmadura.ac.id

Temu Tahunan PPMPI XII dan Munas: MMPI UIN Madura Raih Pengakuan Prodi Unggul dan Kaprodi Teraktif

  • Diposting Oleh Admin Web MMPI
  • Jumat, 21 November 2025
  • Dilihat 53 Kali
Bagikan ke

Tanggerang Selatan, 19–21 November 2025 — Perkumpulan Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (PPMPI) kembali menggelar Temu Tahunan ke-XII sekaligus Musyawarah Nasional untuk pemilihan Ketua Umum baru. Kegiatan ini berlangsung di All Nite & Day Hotel, Tanggerang Selatan, dan dihadiri perwakilan prodi MPI tingkat S1, S2, dan S3 dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Pada momentum ini, Kaprodi Magister Manajemen Pendidikan Islam (MMPI) Pascasarjana UIN Madura juga turut hadir dan meraih penghargaan sebagai peserta teraktif, sekaligus memperkuat posisi prodi sebagai Prodi Baru Terakreditasi Unggul LAMDIK.

Dalam forum nasional ini, Prodi MMPI UIN Madura mendapatkan apresiasi dari sejumlah peserta karena keberhasilannya meraih predikat Unggul dari LAMDIK, meskipun merupakan program studi yang sangat baru. MMPI resmi lahir pada 2021, mulai menerima mahasiswa pada 2022, dan meraih akreditasi Unggul pada tahun 2024 melalui Surat Keputusan No. 2022/SK/LAMDIK/Ak/M/XII/2024. Pencapaian ini menjadikan MMPI UIN Madura sebagai salah satu prodi magister termuda yang berhasil memperoleh status akreditasi Ungguk dalam waktu singkat.

Acara dibuka secara resmi oleh Prof. Siti Nurul Azkiyah, M.Sc., Ph.D., Dekan FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya forum PPMPI sebagai ruang strategis untuk memperkuat kapasitas prodi MPI di seluruh Indonesia, khususnya terkait inovasi akademik, kebijakan akreditasi, dan kolaborasi nasional.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber nasional. Pertama, Dr. Ruchman Basori, M.Ag., Kapus Pempendik dan Keagamaan Sekjen Kemenag, yang memaparkan kebijakan terbaru mengenai pendanaan pendidikan, beasiswa, dan skema pendanaan penelitian bagi dosen di lingkungan Kementerian Agama. Ia menegaskan bahwa Kemenag terus berupaya memperluas akses beasiswa dan hibah riset untuk meningkatkan kualitas dosen dan publikasi ilmiah.

Narasumber kedua, Prof. Dr. Muchlas Samani, M.Pd., Ketua Umum LAMDIK, menyampaikan materi strategis mengenai kebijakan akreditasi terbaru, yaitu Instrumen 3.0 yang akan resmi dirilis pada 2 Desember 2025. Instrumen ini dirancang untuk lebih adaptif terhadap perkembangan mutu, berbasis kinerja riil perguruan tinggi, serta memberi ruang inovasi dalam tata kelola dan pembelajaran.

Dalam forum Munas, peserta kembali memilih kepengurusan PPMPI periode selanjutnya. Dr. Sri Rahmi, M.A., kembali terpilih sebagai Ketua Umum PPMPI. Adapun jabatan Sekretaris dan Bendahara kembali dipercayakan kepada Dr. Zainal Arifin, M.S.I. dan Faiby Ismail, M.Pd., melanjutkan kepengurusan sebelumnya.

Partisipasi Kaprodi MMPI UIN Madura mendapat apresiasi khusus panitia sebagai peserta teraktif, menunjukkan kontribusi nyata dalam diskusi, forum kebijakan, dan rumusan program nasional. Selain itu, MMPI UIN Madura juga mendapat perhatian karena berhasil meraih akreditasi Unggul LAMDIK, sebuah prestasi istimewa mengingat prodi ini berusia relatif muda namun mampu melampaui standar mutu nasional.

Kegiatan Temu Tahunan PPMPI XII dan Munas ini diharapkan menjadi momentum memperkuat jejaring akademik, meningkatkan kapasitas kelembagaan, serta memperluas kolaborasi antar prodi MPI di seluruh Indonesia, termasuk dalam bidang riset, pengembangan kurikulum, dan peningkatan mutu berkelanjutan.